Sinopsis Do It or Die 2017
Do It or Die, adalah film drama dengan jadwal tayang 2017, sutradara Jorn H. Winther, penulis Shane Avila, pemain utama David Naughton, Denise DuBarry, John Callahan, untuk Made For Nothing Films, dengan estimasi biaya produksi sekitar 5 juta dolar. Diangkat dari sebuah kisah nyata.
Film ini mengisahkan penculikan brutal yang terjadi atas Elaine Chaddick, seorang sosialita Palm Spring dan dermawan, tahun 1979. Menghadapi situasi menegangkan dan penuh bahaya, Elaine berjuang untuk tetap hidup di tengah-tengah gurun panas menggunakan segala keterampilan yang ia miliki untuk mencegah penculik psikopat itu membunuhnya -- dan agen FBI ditugaskan untuk menyelidiki kasusnya sedang diburu waktu untuk menemukannya dan menangkap penculiknya.
***
Elain Chaddick berada sendirian di sebuah dataran tinggi bergurun pasir. Penculiknya telah meninggalkannya menggunakan sepeda motor untuk mengambil uang tebusan dengan lengannya tetap terikat.
Nilai tebusan yang diminta untuk sosialita Palm Spring ini adalah 1 juta dolar, namun setelah negosiasi, suaminya Harry Chaddick dapat berbicara kepada penculik hingga mampu menurunkannya hingga menjadi lebih masuk akal -- senilai $ 193.000.
Saat itu Jumat malam tahun 1979.
Wanita berusia 65 tahun itu telah dinyatakan menghilang selama tiga dari rumahnya di Palm Spring di pemukiman Little Tuscany sejak 8 Mei. Ia sebelumnya sedang berbicara dengan Harry lewat telepon ketika seorang pria memasuki rumahnya dan mendesaknya untuk menandatangani petisi untuk mengurangi kejahatan di lingkungan mereka.
Pria itu menodongkan senjata kepadanya, menendangnya dan mengikatnya. Elain diborgol dan dipaksa untuk memakai helm dengan terbalik untuk menutup pandangannya. Dia dibawa ke wilayah gurun dimana ia mengalami tiga malam mengerikan di sebuah tambang yang tak terpakai di dekat Pinto Basin, sebelah timur Joshua Tree National Park sekarang.
Di wilayah kering berbatu itu, Elain berpikir ia akan segera mati begitu penculiknya mendapatkan uang tebusan itu.
Namun ketika ia mendengar suara tembakan di kejauhan, dua orang lainnya - pria dan wanita - bergabung dalam penculikan itu dan berada di dekatnya.
Elaine menuruni tanggul, dan di malam yang gelap itu, ia terus berjalan hingga ia melihat sebuah mobil -- milik suaminya, yang ternyata sedang bersama agen FBI. Ia memegang sebuah tongkat di tangannya untuk membuat tanda api sebagai sinyal untuk minta tolong.
Sementara waktu, Elaine terus berjalan menuju kebebasannya, sejarak 10 mil dari para pengejar penculiknya yang saat itu menggunakan sepeda motor, dengan sheriff yang berada di helikopter dan kemudian terjadi baku tembak diantara mereka. Penculiknya, Bobby Ray Robbins akhirnya tewas. Pria dan wanita yang berada di sekitar tempat kejadian juga saling adu tembak dengan polisi dan FBI.
Nilai tebusan yang diminta untuk sosialita Palm Spring ini adalah 1 juta dolar, namun setelah negosiasi, suaminya Harry Chaddick dapat berbicara kepada penculik hingga mampu menurunkannya hingga menjadi lebih masuk akal -- senilai $ 193.000.
Saat itu Jumat malam tahun 1979.
Wanita berusia 65 tahun itu telah dinyatakan menghilang selama tiga dari rumahnya di Palm Spring di pemukiman Little Tuscany sejak 8 Mei. Ia sebelumnya sedang berbicara dengan Harry lewat telepon ketika seorang pria memasuki rumahnya dan mendesaknya untuk menandatangani petisi untuk mengurangi kejahatan di lingkungan mereka.
Pria itu menodongkan senjata kepadanya, menendangnya dan mengikatnya. Elain diborgol dan dipaksa untuk memakai helm dengan terbalik untuk menutup pandangannya. Dia dibawa ke wilayah gurun dimana ia mengalami tiga malam mengerikan di sebuah tambang yang tak terpakai di dekat Pinto Basin, sebelah timur Joshua Tree National Park sekarang.
Di wilayah kering berbatu itu, Elain berpikir ia akan segera mati begitu penculiknya mendapatkan uang tebusan itu.
Namun ketika ia mendengar suara tembakan di kejauhan, dua orang lainnya - pria dan wanita - bergabung dalam penculikan itu dan berada di dekatnya.
Elaine menuruni tanggul, dan di malam yang gelap itu, ia terus berjalan hingga ia melihat sebuah mobil -- milik suaminya, yang ternyata sedang bersama agen FBI. Ia memegang sebuah tongkat di tangannya untuk membuat tanda api sebagai sinyal untuk minta tolong.
Sementara waktu, Elaine terus berjalan menuju kebebasannya, sejarak 10 mil dari para pengejar penculiknya yang saat itu menggunakan sepeda motor, dengan sheriff yang berada di helikopter dan kemudian terjadi baku tembak diantara mereka. Penculiknya, Bobby Ray Robbins akhirnya tewas. Pria dan wanita yang berada di sekitar tempat kejadian juga saling adu tembak dengan polisi dan FBI.
| Sutradara | Jorn H. Winther |
| Tanggal rilis | 2017 |
| Durasi film | - |
| Genre | Drama |
| Rating | - |
| Skenario | Shane Avila |
| Perusahaan Produksi | Made For Nothing Films |
| Distributor | - |
| Pemeran | David Naughton, Denise DuBarry, John Callahan |
| Produser | Bruce Feagle |
| Bahasa | Inggris |
| Anggaran | 5.000.000 dolar |
| Negara | Amerika Serikat |
| Pemeran | Sebagai |
| David Naughton | Herb Clough |
| Denise DuBarry | Elaine Chaddick |
| John Callahan | Harry Chaddick |
| Andrew J McGuinness | Bobby Ray Robbins |
| John B. Woods | Agent Ted Hinderliter |
| Viktoria Stamm | Ginger Robbins |
| Pattie Daly Caruso | Claire |
| Patrick Evans | Tom Kendall |
| Ron Young | Ralph Young |