"The Devil All the Time" 2020 Tom Holland
"The Devil All the Time" adalah film thriller psikologis tahun 2020 berdasarkan novel berjudul sama karya Donald Ray Pollock. Film ini mengikuti beberapa alur cerita yang saling berhubungan dan terjadi di Amerika di wilayah pedesaan pasca-Perang Dunia II. Berikut plot "The Devil All the Time": Film ini berkisah tentang kehidupan beberapa karakter, masing-masing bergulat dengan persoalan mereka sendiri dan berhadapan dengan konsep iman, dosa, dan penebusan diri. Jalan mereka masing-masing terjalin dalam jaringan kekerasan dan tragedi.
Sinopsis
Cerita utamanya berfokus pada Arvin Russell (diperankan oleh Tom Holland), seorang pemuda yang tumbuh di sebuah kota kecil di Ohio. Arvin telah dibentuk oleh peristiwa traumatis di masa lalunya, termasuk kehilangan orang tuanya. Dia memikul beban warisan kekerasan ayahnya dan berjuang untuk menemukan makna dan keselamatan di dunia yang penuh dengan korupsi dan ambigu nya moral.
Karakter lain termasuk Willard Russell (dimainkan oleh Bill Skarsgård), ayah Arvin, yang merupakan veteran perang bermasalah yang dihantui oleh pengalamannya di masa lalu; Carl dan Sandy Henderson (diperankan oleh Jason Clarke dan Riley Keough), pasangan pembunuh berantai yang mengincar penumpang muda; Pendeta Preston Teagardin (diperankan oleh Robert Pattinson), seorang pengkhotbah karismatik dan korup; dan Sheriff Lee Bodecker (diperankan oleh Sebastian Stan), seorang petugas penegak hukum yang terjerat dalam jaringan korupsi.
Saat narasi terungkap, kehidupan karakter ini bertemu, mengarah ke serangkaian peristiwa kekerasan dan mengejutkan. Arvin, didorong oleh rasa keadilannya, mengambil tindakan sendiri dan menghadapi kejahatan yang mengganggu kotanya.
Ending Film
Di akhir "The Devil All the Time" (2020), kehidupan para karakter mencapai puncak kekerasan, tragedi, dan munculnya harapan. Berikut ringkasan endingnya: Arvin Russell, didorong oleh rasa keadilan dan keinginannya untuk melindungi orang yang dia cintai, berhadapan dengan Pendeta Preston Teagardin, seorang pengkhotbah korup yang telah mengeksploitasi dan memanipulasi orang lain. Arvin mengetahui bahwa pendeta tersebut terlibat dalam kegiatan terlarang dan memanfaatkan gadis-gadis muda yang jadi anggota di jemaatnya.
Selama konfrontasi mereka itu, Arvin berhasil mengalahkan Pendeta dan mengendalikan situasi. Di saat katarsis dan pembalasan (katarsis adalah meluapnya keluh kesah dan emosi yang lama tersimpan), Arvin memutuskan untuk membunuh Pendeta, mengakhiri kekuasaan manipulasi dan pelecehannya.
Sementara itu, karakter lain juga menghadapi konsekuensi dari tindakan mereka. Carl dan Sandy Henderson, pasangan pembunuh berantai, akhirnya menemui akhir kekerasan mereka sendiri ketika mereka mengambil tumpangan dan memilih korban yang salah yang ternyata adalah individu yang berbahaya.
Sheriff Lee Bodecker, yang telah terlibat dalam aktivitas korup, berakhir dengan terjerat sendiri setelah kejadian tersebut dan harus menghadapi pilihan moralnya sendiri.
Setelah kekerasan tersebut, Arvin memutuskan untuk meninggalkan kampung halamannya dan memulai hidup baru di tempat lain. Dia membawa saudara tirinya, Lenora, bersamanya, berharap memberinya kesempatan di masa depan yang lebih baik jauh dari kegelapan yang telah menghabiskan kota mereka.
Film diakhiri dengan Arvin mengemudi, membawa beban masa lalunya tetapi juga memegang secercah harapan untuk masa depan yang lebih baik. Meskipun bekas luka dari pengalamannya akan tetap ada, dia bertekad untuk membuka jalan baru dan melindungi orang-orang disekitarnya.
Pemeran utama dan karakter :
- Tom Holland sebagai Arvin Russell: Tokoh sentral film ini, Arvin adalah seorang pemuda yang tumbuh di sebuah kota kecil di Ohio dan terjerat dalam dunia kekerasan dan korupsi.
- Bill Skarsgård sebagai Willard Russell: Ayah Arvin, seorang veteran perang bermasalah yang dihantui oleh pengalaman masa lalunya. Tindakannya memiliki dampak yang bertahan lama pada kehidupan Arvin.
- Riley Keough sebagai Sandy Henderson: Seorang wanita yang menjadi mitra Carl Henderson dan bersama-sama mereka memulai pembunuhan besar-besaran yang menargetkan pemuda.
- Jason Clarke sebagai Carl Henderson: Mitra Sandy dan pembunuh berantai yang memangsa korban yang rentan.
- Sebastian Stan sebagai Sheriff Lee Bodecker: Seorang petugas penegak hukum terlibat dalam korupsi dan memiliki hubungan dengan berbagai karakter dalam cerita.
- Robert Pattinson sebagai Pendeta Preston Teagardin: Seorang pengkhotbah karismatik dan korup secara moral yang memanipulasi orang-orang di sekitarnya untuk keuntungannya sendiri.
- Haley Bennett sebagai Charlotte Russell: ibu Arvin, yang hidupnya terkait dengan tragedi dan kehilangan.
- Mia Wasikowska sebagai Helen Hatton: Seorang wanita muda yang terlibat dengan beberapa karakter dalam cerita dan menghadapi konsekuensi dari pilihannya.
- Eliza Scanlen sebagai Lenora Laferty: saudara tiri Arvin yang juga menghadapi kesulitan dan perjuangan.
- Harry Melling sebagai Roy Laferty: Saudara laki-laki Lenora dan individu bermasalah yang menjadi pemicu peristiwa dalam film tersebut.
Post a Comment for ""The Devil All the Time" 2020 Tom Holland"