"Lessons in Chemistry" adalah serial drama sejarah yang berasal dari pikiran kreatif Lee Eisenberg. Mengambil inspirasi dari novel Bonnie Garmus, series ini menggali kehidupan ahli kimia Elizabeth Zott, yang diperankan oleh Brie Larson. Berlatar belakang Amerika era konservatif, Zott memulai perjalanan yang luar biasa, menjadi sorotan sebagai pembawa acara program memasak feminisnya sendiri.
 |
| Lessons in Chemistry (2023 series) - oleh Apple TV |
Sinopsis:
Selama tahun konservatif 1960-an, aspirasi perempuan untuk mengejar karir di bidang sains menghadapi tentangan diskriminasi dari masyarakat yang membatasi perempuan pada peran tradisional rumah tangga. Tidak terpengaruh oleh norma-norma masyarakat, Zott memanfaatkan kesempatan untuk bergabung dengan program memasak di televisi. Namun, ambisinya lebih dari sekedar berbagi resep; dia bertujuan untuk memberdayakan ibu rumah tangga yang terabaikan dengan pengetahuan yang jauh melampaui tembok dapur.
Pemeran utama:
- Brie Larson sebagai Elizabeth Zott
- Lewis Pullman sebagai Calvin Evans
- Aja Naomi King sebagai Harriet Sloane
- Stephanie Koenig sebagai Fran Frask
- Patrick Walker sebagai Pendeta Curtis Wakely
Di Amerika tahun 1960-an, Elizabeth Zott, diperankan oleh Brie Larson, saat itu menjabat sebagai asisten berbagai ilmuwan, namun cita-citanya untuk maju terhambat karena kurangnya gelar PhD. Terlepas dari dedikasi dan profesionalismenya, dia menemukan cinta dengan Calvin Evans, yang diperankan oleh Lewis Pullman, dan mereka memulai hubungan yang menjanjikan.
Tragisnya, Evans kehilangan nyawanya dalam kecelakaan lalu lintas, meninggalkan Zott yang hancur dan dalam kondisi hamil. Diskriminasi muncul ketika dia dipecat karena kehamilannya. Bertekad untuk menghidupi dirinya dan anaknya yang belum lahir, Zott beralih memberikan bantuan penelitian untuk mendanai studinya di rumah. Namun, hidupnya berubah secara mengejutkan ketika dia ditawari peran tak terduga sebagai pembawa acara acara memasak unik, yang menandai momen penting dalam perjalanannya.
Transformasi karakter yang paling menarik dari buku ke serial adalah Harriet Sloane, yang diperankan secara cemerlang oleh Aja Naomi King. Dalam buku tersebut Harriet digambarkan sebagai seorang ibu rumah tangga yang telah berusia tua, yang terjebak dalam pernikahan tanpa cinta, dengan anak-anak yang sudah dewasa.
Namun, dalam serial ini, Harriet muncul sebagai wanita kulit hitam dinamis yang menghadapi tantangan membesarkan dua anak kecil saat suaminya sedang bertugas di Perang Korea. Dihadapkan pada ancaman bahwa lingkungan tempat tinggalnya akan dibongkar untuk dijadikan jalan tol, Harriet menjadi seorang advokat yang gigih, berjuang mati-matian untuk melindungi komunitasnya.
Brie Larson menghadirkan penampilan menawan sebagai karakter utama, memancarkan keanggunan, kekuatan, ketabahan, dan tekad dalam ukuran yang setara. Terlepas dari dunia yang penuh gejolak di sekitarnya, Larson berhasil menanamkan rasa yang tenang untuk didekati dan daya tarik yang memukau.
Elizabeth menjadi teladan kuat dalam hal keberanian, dengan menyoroti isu diskriminasi yang berdampak luas pada semua orang, tanpa memandang gender. Pengalamannya memberikan wawasan berharga mengenai realita diskriminasi dan perlunya perubahan. Selain itu, pendekatan Elizabeth dalam mengatasi tantangan menggarisbawahi pentingnya merespons dengan rasional dan tindakan konstruktif daripada menyerah pada pola pikir yang egois dan mengalah. Elizabeth menginspirasi orang lain untuk menghadapi ketidakadilan dan berupaya menciptakan masyarakat yang lebih adil bagi semua.
